6 Tips Memilih Produk Kecantikan Yang Aman
Januari 24, 2020
Membahas tentang 6 Tips Memilih Produk Kecantikan Yang Aman, pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan beberapa sumber yang ada di internet.
Namun dengan rangkuman yang lebih detail, kami rasa jika informasi yang kami buat lebih lengkap dan bisa dijadikan salah satu referensi sebelum membeli kosmetik.
Seperti yang kita ketahui, untuk saat ini perkembangan dunia kecantikan sangat dipengaruhi dengan beauty vlogger ataupun influencer di media sosial.
Pasalnya dengan begitu banyak tutorial menggunakan make-up, memancing kaum hawa untuk ikut mencoba tanpa memilih produk yang selektif.
Bejibunnya produk skin care atau perawatan kulit, belum tentu memberikan jaminan keamanan dari sisi kesehatan ataupun kehalalannya.
Menurut dari keterangan pakar kecantikan, dr Dhini Indah Nugriaty, B.Med.Sc, SpKK seperti dikutip dari kompas.com, menjelaskan bahwa ada begitu banyak kosmetik yang mengklaim bahwa produknya halal.
Akan tetapi, mereka belum mempunyai sertifikasi halal dari pihak BPOM atau lembaga terkait. Nah uninya, dr Dhini memberikan tips tentang bagaimana cara memilih produk kosmetik yang aman, seperti apa?
Anda pun perlu menghindari untuk membeli serangkaian perawatan kulit, khusus yang masih belum dinyatakan lolos uji BPOM.
Pasalnya jika perusahaan (produsen) kosmetik yang benar dan resmi, tentu sudah pasti akan mencantumkan nama dan alamat pabrik tempat mereka memproduksi.
Sehingga bisa dikatakan jika produk tersebut memang benar dan bukan rekayasa dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
Dalam hal ini, dokter pun akan menyarankan produk sesuai dengan kebutuhan kulit masing-masing pasien.
Oleh karena itu, sebelum membeli produk, sangat disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter praktik pada klinik tersebut.
Secara umum, tertera pula informasi tambahan lokasi klinik atau tempat praktek dokter yang dimaksud.
Terlepas dari itu, pada era yang yang sudah serba online seperti sekarang, anda juga bisa menelusuri berbagai review beauty vlogger atau bertanya pada dokter di media sosial.
Pasalnya mereka banyak memberikan edukasi bagi masyarakat khususnya terkait dengan cara membedakan krim yang aman atau tidak.
Bahkan mereka juga tidak segan untuk menyebut beberapa krim yang beredar dipasaran, tepatnya pada produk yang patut diwaspadai.
Abal-abal yang dimaksud ialah tidak bersertifikasi halal, dan tidak mempunyai BPOM namun sudah berani beredar di pasaran dengan klam produk mereka merupakan keluaran dokter spesialis.
Salah satu yang menjadi perbedaan antara krim yang aman dan abal-abal ialah dari warnanya paada saat diaduk.
Krim kosmetik yang sudah memppunyai sertifikasi BPOM, akan berubah konsistensinya menjadi lebih cerah berwarna oranye pada akhir proses.
Sedangkan untuk krim abal-abal, akan tetap saja waranya gelap, pekat, dan susah diaduk lantaran konsistensinya mengandung beberapa unsur berbahaya, seperti halnya merkuri atau hidroquinon.
Pasalnya pembelian yang dilakukan melalui toko online, tidak cukup untuk menjamin keamanannya. Bahkan tidak sedikit jenis perawatan yang memerlukan bimbingan dokter spesialis.
Termasuk juga dengan mencium dan merasakan tekstur dari krim yang akan digunakan.
Demikianlah sedikit ulasan yang bisa kami rangkum mengenai 6 Tips Memilih Produk Kecantikan Yang Aman. Semoga bisa membantu!
Namun dengan rangkuman yang lebih detail, kami rasa jika informasi yang kami buat lebih lengkap dan bisa dijadikan salah satu referensi sebelum membeli kosmetik.
Seperti yang kita ketahui, untuk saat ini perkembangan dunia kecantikan sangat dipengaruhi dengan beauty vlogger ataupun influencer di media sosial.
Pasalnya dengan begitu banyak tutorial menggunakan make-up, memancing kaum hawa untuk ikut mencoba tanpa memilih produk yang selektif.
Bejibunnya produk skin care atau perawatan kulit, belum tentu memberikan jaminan keamanan dari sisi kesehatan ataupun kehalalannya.
Menurut dari keterangan pakar kecantikan, dr Dhini Indah Nugriaty, B.Med.Sc, SpKK seperti dikutip dari kompas.com, menjelaskan bahwa ada begitu banyak kosmetik yang mengklaim bahwa produknya halal.
Akan tetapi, mereka belum mempunyai sertifikasi halal dari pihak BPOM atau lembaga terkait. Nah uninya, dr Dhini memberikan tips tentang bagaimana cara memilih produk kosmetik yang aman, seperti apa?
6 Tips Memilih Produk Kecantikan Yang Aman
Dalam hal ini, setidaknya ada enam poin yang bisa diperhatikan sebelum membeli atau bahkan menggunakan produk kosmetik. Beberapa diantaranya mencakup :1. Lolos Uji BPOM
Perlu diketahui, BPOM tidak mengeluarkan satu ujin untuk semua produk. Sehingga perlu dilakukan pengecekan kembali apakah semua produk tersebut sudah ada tambahan nomor seri BPOM.Anda pun perlu menghindari untuk membeli serangkaian perawatan kulit, khusus yang masih belum dinyatakan lolos uji BPOM.
2. Ketahui Tempat Produksi
Selaku konsumen, tentu kita juga harus paham dan menelusuri dari mana asal muasal produk kecantikan yang digunakan.Pasalnya jika perusahaan (produsen) kosmetik yang benar dan resmi, tentu sudah pasti akan mencantumkan nama dan alamat pabrik tempat mereka memproduksi.
Sehingga bisa dikatakan jika produk tersebut memang benar dan bukan rekayasa dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
3. Klinik Kecantikan Terpercaya
Produk kecantikan yang dikeluarkan oleh klink kecantikan yang sudah terpercaya, secara umum mempunyai jaminan keamanan pemakaian.Dalam hal ini, dokter pun akan menyarankan produk sesuai dengan kebutuhan kulit masing-masing pasien.
Oleh karena itu, sebelum membeli produk, sangat disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter praktik pada klinik tersebut.
4. Nama Dokter Tidak Disembunyikan
Pada produk yang merupakan hasil racikan dokter, sudah pasti harus dicantumkan pula nama dan gelar dokternya.Secara umum, tertera pula informasi tambahan lokasi klinik atau tempat praktek dokter yang dimaksud.
Terlepas dari itu, pada era yang yang sudah serba online seperti sekarang, anda juga bisa menelusuri berbagai review beauty vlogger atau bertanya pada dokter di media sosial.
Pasalnya mereka banyak memberikan edukasi bagi masyarakat khususnya terkait dengan cara membedakan krim yang aman atau tidak.
Bahkan mereka juga tidak segan untuk menyebut beberapa krim yang beredar dipasaran, tepatnya pada produk yang patut diwaspadai.
5. Sertifikasi Aman
Pada beberapa video beauty vlogger, tidak sedikit yang memberikan perbandingan konsentrat skin care yang benar dan juga abal-abal.Abal-abal yang dimaksud ialah tidak bersertifikasi halal, dan tidak mempunyai BPOM namun sudah berani beredar di pasaran dengan klam produk mereka merupakan keluaran dokter spesialis.
Salah satu yang menjadi perbedaan antara krim yang aman dan abal-abal ialah dari warnanya paada saat diaduk.
Krim kosmetik yang sudah memppunyai sertifikasi BPOM, akan berubah konsistensinya menjadi lebih cerah berwarna oranye pada akhir proses.
Sedangkan untuk krim abal-abal, akan tetap saja waranya gelap, pekat, dan susah diaduk lantaran konsistensinya mengandung beberapa unsur berbahaya, seperti halnya merkuri atau hidroquinon.
6. Cium Aroma dan Rasakan Teksturnya
Bertindak sebagai pengguna skin care, sudah seharusnya kita lebih hati-hati dalam mempercayakan diri pada produk kecantikan.Pasalnya pembelian yang dilakukan melalui toko online, tidak cukup untuk menjamin keamanannya. Bahkan tidak sedikit jenis perawatan yang memerlukan bimbingan dokter spesialis.
Termasuk juga dengan mencium dan merasakan tekstur dari krim yang akan digunakan.
Demikianlah sedikit ulasan yang bisa kami rangkum mengenai 6 Tips Memilih Produk Kecantikan Yang Aman. Semoga bisa membantu!